Sunday, March 20, 2016

Senja di Tepi Pantai

Senja di Tepi Pantai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Aku menyayangimu seperti halnya, aku menyayangi saudaraku, Ku tak kan Biarkan waktu dan Usia memisahkan persahabatan kita. Ku kan teriakan pada dunia bahwa kau adalah sahabat terbaikku”

Aku masih ingat awal aku bertemu dengan gadis berambut panjang, bermata belo, berbibir tipis dan kulit kuning langsat. Langit berwarna biru bersih, mentari pagi yang menghangatkan badan, kicauan burung yang merdu dan sejuknya alam, Menjadi saksi bisu pertemuan kita. Waktu itu hari kedua aku memasuki Masa Orientasi Siswa di SMP Bunda Citra, saat aku ingin memasuki halaman sekolah aku mendengar teriakan wanita dari seberang jalan SMP Bunda Citra “Hey kamu”, aku merasa teriakan itu tertuju padaku, saat aku menoleh aku melihat seorang gadis sedang mendekatiku di gerbang sekolah yaitu kamu. “Ini” Tiba tiba kau memberiku sebuah dompet berwarna hitam, aku merasa pernah memilikinya!
“Tadi saat kamu turun dari angkutan umum aku melihat dompetmu terjatuh, aku sudah memanggilmu sedari tadi tetapi kau tak menoleh sedikit pun” Jelasnya
“Ohh trimakasih banyak, kau baik sekali, maaf tadi aku tak mendengar kau memanggilku” aku berterimakasih padamu, kau hanya tersenyum manis padaku.
“Siapa namamu?” kau menjulurkan tangan kananmu dan bermaksud berkenalan denganku, Aku pun membalas tangan mungil yang jari jemarinya ramping dan lentik.
“Ikhlas Prasetya, dan namamu?” Jawabku
“Aku Kasih Anggraini” jawabmu “kau
... baca selengkapnya di Senja di Tepi Pantai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Membangun Karisma

Membangun Karisma Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Charisma is a sparkle in people that money can’t buy. It’s an invisible energy with visible effects. – Karisma adalah cahaya seseorang yang tak ternilai dengan materi. Karisma adalah energi yang tak terlihat tetapi memberi dampak nyata.” Marianne Williamson aktifis spiritual, penulis, dosen dan pendiri The Peace Alliance di Amerika Serikat.

Pasti kita pernah mendengar istilah orang yang penuh karisma, yaitu orang yang memiliki daya tarik luar biasa. Aura kehadiran maupun kata-katanya begitu berpengaruh dan menarik. Orang-orang berkarisma itu ada di berbagai bidang, contohnya Soekarno (politik), Dalai Lama (spiritual), Bunda Theresia (spiritual & kemanusiaan), Warren Buffet (bisnis), Leonardo Da Vinci (seni dan budaya), dan masih banyak lagi.

Orang yang berkarisma seperti itu mampu menjadi pusat perhatian yang begitu dikagumi banyak orang, padahal penampilan mereka tak berbeda dengan kebanyakan orang. Ada sebagian orang mengatakan bahwa karisma itu merupakan bakat alamiah. Namun sebenarnya siapapun dapat membangun karisma, yaitu dengan memperbarui beberapa hal diantaranya adalah moral dan spiritual, kesan keseluruhan postur tubuh, sorot mata, kepercayaan diri, kemampuan dan kematangan sikap. Beberapa langkah berikut ini akan dapat membantu Anda membangun karisma.

Pertama adalah memiliki visi dan misi yang jelas dan berjuang keras mewujudkannya. Liha
... baca selengkapnya di Membangun Karisma Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Friday, March 18, 2016

Ketakpedulian Terhadap Sekitar = Ketakpedulian Terhadap Diri Sendiri

Ketakpedulian Terhadap Sekitar = Ketakpedulian Terhadap Diri Sendiri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Apakah benar pernyataan di atas? Kok bisa demikian? Ijinkanlah saya mengutip sebuah kisah nyata yang saya ambil dari buku SEPIA: Kecerdasan Milyuner, Warisan yang Mencerahkan Keturunan Anda.

Terdapat sebuah keluarga di Bandung, dengan kepala keluarganya bernama Ahmad (bukan nama sebenarnya). Ahmad adalah seorang berusia tanggung menjelang empat puluhan yang dikarunia delapan orang anak. Ia menghadapi persoalan klasik, yakni kesulitan dalam mengatur rumah tangga bersama istrinya, khususnya dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Ahmad mencoba memecahkan persoalan ini dengan istrinya dengan berbagai kiat, tentu dengan keterbatasan anggaran yang mereka miliki. Mereka telah berupaya mempekerjakan beberapa pembantu rumah tangga paro waktu untuk memecahkan masalahnya, namun kehadiran para pembantu rumah tangga tersebut tidak memecahkan masalah, dan malah membawa banyak masalah baru.

Akhirnya Ahmad ingin menerapkan metode diskusi partisipatif. Ia mengajak lima orang anaknya yang telah berusia 15, 13, 11, 9, dan 7 tahun untuk berembuk dengan ia dan istrinya. “Anak-anak, seperti yang kita ketahui dan lihat sehari-hari, Ibu amat kerepotan dengan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga; dan Bapak hanya bisa sedikit membantu karena harus bekerja mencari nafkah. Hari ini Bapak ingin
... baca selengkapnya di Ketakpedulian Terhadap Sekitar = Ketakpedulian Terhadap Diri Sendiri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Thursday, March 17, 2016

Wiro Sableng #143 : Perjanjian Dengan Roh

Wiro Sableng #143 : Perjanjian Dengan Roh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PERJANJIAN DENGAN ROH

DALAM kegelapan dan dinginnya udara malam, Djaka Tua tambatkan kudanya di batang pohon kelapa. Debur ombak serta deru tiupan angin laut selatan terdengar sambung-menyambung tak berkeputusan. Lelaki berusia lebih setengah abad ini memandang dulu ke arah laut luas sebelum melangkah menuju gundukan batu membentuk bukit terjal setinggi sepuluh tombak dan panjang hampir tigaratus kaki di samping kirinya. Walau sebelumnya cuma satu kali datang ke tempat itu namun Djaka Tua masih ingat jalan yang harus diambil. Di malam gelap tidak mudah menyusuri lamping bukit batu terjal serta licin terkikis angin mengandung garam. Sesekali dia dikejutkan oleh suara kepak sayap kelelawar yang terbang rendah.

Djaka Tua adalah pembantu di rumah seorang pejabat tinggi yang diam di pinggiran Kotaraja. Nama sebenarnya Akik Sukro namun karena sampai usia limapuluh tahun lebih dia belum beristri, teman-teman memanggilnya Djaka Tua. Tidak kawinnya Akik Sukro mungkin karena cacat yang dideritanya sejak kecil yaitu dia memiliki sebuah punuk di belakang leher seh
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #143 : Perjanjian Dengan Roh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Tuesday, March 8, 2016

Dua Belas Alasan

Dua Belas Alasan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Berapa banyak alasan yang Anda perlukan untuk mulai menulis atau terus konsisten melahirkan karya tulis? Satu, dua, atau tiga alasan cukup? Kalau tidak cukup, saya sampaikan 12 alasan agar Anda benar-benar mantap untuk mulai menulis sampai “kecanduan”.

Caryn Mirriam Goldberg dalam karya berjudul Write Where You Are: How to Use Writing to Make Sense of Your Life, menawarkan 12 alasan mengapa Anda harus menulis, yakni : 1. Menulis membantu menemukan siapa dirimu. 2. Menulis dapat membantumu percaya diri dan meningkatkan kebanggaan. 3. Saat menulis, Anda mendengarkan pendapat unikmu sendiri. 4. Menulis menunjukkan apa yang dapat Anda berikan pada dunia. 5. Dengan menulis, Anda mencari jawaban terhadap pertanyaan dan menemukan pertanyaan baru untuk ditanyakan. 6. Menulis meningkatkan kreativitas. 7. Anda dapat berbagi dengan orang lain melalui kegiatan menulis. 8. Menulis memberimu tempat untuk melepaskan amarah/ketakutan, kesedihan, dan perasaan menyakitkan lainnya. 9. Anda dapat membantu menyembuhkan diri dengan menulis. 10. Menulis memberimu kesenangan dan cara mengungkapkannya. 11. Menulis membantumu lebih hidup. 12. Anda dapat menemukan impianmu melalui menulis.

Alasan yang ditawarkan Goldberg bisa Anda tambahkan dengan alasan-alasan orang sekaliber Guttenberg, Spielberg, Zuckerberg, Bloomberg, Iceberg, Ruttenberg, dan
... baca selengkapnya di Dua Belas Alasan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu